desa kampung halaman
selalu menjadi idaman
tumbuhlah bunga bunga kertas di halaman
rumahku bak taman
tetapi itu dulu
selalu kuingat dan ku rindu
terutama ibu
meskiku selalu membuatmu lesu
bunga kertas tak secantik mawar merah
tetapi itulah anugrah
meskipun tanpa ada madu
tetapi tetap syahdu
aku tak ingin lupa bersyukur
nanti ku menjadi kufur
jauh dari makmur
terjatuh dalam hinanya sumur
bunga kertas ingatkan aku
tentang masa kecilku
yang ingin kukenang selalu
dalam lubuk hatiku
alangkah indahnya bunga kertas
bila ia terbang lepas
angin yang menghempas
tanpa sedikitpun menjadi ampas
No comments:
Post a Comment